Sebagai influencer, kamu mungkin membutuhkan management influencer.

Karena, manajemen influencer akan membantu kamu dalam melakukan pekerjaan sebagai influencer, negosiasi dengan klien, dan lainnya.

Ingin tahu lebih jauh tentang manajemen influencer?

Ini dia penjelasan lengkapnya untuk kamu!  

Apa Itu Management Influencer?

Management influencer adalah sebuah manajemen yang berisikan berbagai orang untuk menjalankan kolaborasi dan pekerjaan yang berkaitan dengan influencer. Bertugas menjembatani influencer dengan klien untuk melakukan kerja sama mengenai pemasaran.

Kolaborasi jangka panjang antara perusahaan dan influencer yang mampu memberi pengaruh di internet, selalu dilandasi oleh manajemen influencer yang baik. Praktek ini bertujuan untuk membangun dan memelihara jaringan hubungan yang berkelanjutan dengan para influencer, key opinion leader (KOL), dan brand.

Tujuan manajemen influencer adalah untuk membantu influencer untuk merencanakan, menemani kampanye, mengukur, serta menganalisis hasil iklan pemasaran yang telah dilakukan. 

Manfaat Memiliki Management Influencer

Memiliki manajemen influencer tentunya memiliki manfaat yang besar. Khususnya untuk manfaat jangka panjang, karena ia lah yang memegang kunci hubungan yang baik antara influencer dan perusahaan. Adapun beberapa keuntungan yang akan kamu rasakan bila memiliki seorang manajer, yaitu:

1. Membantu Kamu Lebih Berkembang

Management influencer akan membantu karir dan skill kamu berkembang dengan lebih baik dibandingkan influencer yang tidak memiliki manajemen tersebut. Adanya seorang manajer, bisa membantu kamu untuk menentukan konten promosi yang tepat dan berbeda dari yang lain.

Dengan adanya seorang manajer dalam manajemen kamu, tentunya bisa menumbuhkan lebih banyak ide dalam melakukan kolaborasi dengan klien. Dengan demikian, kamu pun akan jauh lebih berkembang.

2. Komunikasi Menjadi Lebih Mudah

Sebagai seorang influencer, mungkin kamu sulit untuk berkomunikasi langsung dengan klien. Karena kotak masuk kamu sering kali dapat diisi oleh banyak brand lain yang ingin bekerja sama denganmu atau para followers mu. 

Selain itu, kamu juga menghabiskan sebagian besar waktu untuk membuat konten yang luar biasa, sehingga hanya memiliki sedikit waktu untuk membalas.

Saat bekerja secara langsung dengan klien, kamu bisa menghabiskan waktu berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan untuk negosiasi rate card saja. Oleh sebab itulah, kamu membutuhkan seseorang yang bisa menjadi pihak penengah kamu. Agar ia bisa membantu untuk berkomunikasi dengan klien.

Sehingga, kamu bisa lebih fokus untuk pembuatan konten saja. Karena, biasanya seorang manajer influencer sudah memiliki database terkait informasi tentang dirimu, tarif jasa, ketersediaan waktu, hingga produk yang cocok kamu promosikan.

3. Meningkatkan Profesionalitas

Dengan menggunakan management influencer, kamu pun akan meningkatkan profesionalitas dari dirimu. Meskipun marketing influencer menjadi salah satu hal yang banyak dilakukan di masa kini, tidak dipungkiri kamu akan menemukan titik dimana kamu merasa malas atau sedang buntu.

Adanya manajemen influencer, mau tidak mau akan memaksa kamu untuk bersikap profesional. Karena, biasanya manajemen influencer akan menyiapkan berbagai dokumen dengan kekuatan hukum sebelum bekerjasama dengan klien yang membuat kamu tidak bisa mangkir dari pekerjaan.

Manajemen influencer juga bertindak sebagai ‘orang tengah’ profesional yang dapat menjaga kerjasama ataupun kolaborasi tetap profesional. Ini bermanfaat bagi influencer dan brand. Misalnya, seorang manajer influencer dapat membantu dengan:

• Menjaga komunikasi yang konsisten dan jelas antara kedua belah pihak.
• Bekerja dengan merek untuk membantu mereka memahami bagaimana kamu dapat memenuhi kebutuhan mereka.
• Membantu brand membuat brief yang komprehensif.
• Membantu kamu memahami ringkasan brand.
• Mengelola skala waktu.
• Mengkomunikasikan harapan dengan jelas.
• Secara profesional mengelola perselisihan dan masalah.
• Wawasan kreatif yang lebih baik.

Meskipun jangkauan dan kepercayaan merupakan faktor kunci dalam keberhasilan kamu, kreativitas adalah inti dari marketing influencer. Ketika brand bekerja dengan kamu, penting bagi mereka untuk memberikan fleksibilitas yang cukup. Sehingga, kamu dapat sepenuhnya kreatif saat membuat konten.

Jika ini tidak tercapai, konten sering kali basi dan tidak alami. Manajer influencer akan dapat menawarkan wawasan berharga kepada merek tentang cara terbaik untuk bekerja dengan kamu, demi mendapatkan hasil terbaik.

Mereka juga akan memiliki pengalaman luas, ketika melihat merek lain bekerja sama dengan influencer lain. Sehingga, dapat memberikanmu saran tentang apa yang telah dan tidak berhasil dengan baik di masa lalu. 

4. Sebagai Konsultan Hukum

Nantinya, kamu akan menemui brand yang memiliki bad attitude dan mereka tidak profesional dalam menjalankan kerjasama. Oleh karena itu, management influencer juga akan membantu untuk menyiapkan berbagai dokumen berkekuatan hukum demi menjaga profesionalitas klien atau brand.

Beberapa contoh dokumen berkekuatan hukum, seperti perjanjian kerjasama atau Memory of Understanding (MoU). Dengan adanya dokumen ini, sikap buruk dan tidak profesional dari klien pun bisa diminimalisir.

Selain itu, ketika brand tersandung kasus hukum, sehingga menyeret nama kamu sebagai influencer, manajer akan membantu kamu untuk melakukan mitigasi risiko atas kejadian tersebut.

5. Sebagai Konsultan Keuangan

Bekerjasama dengan influencer tentunya membutuhkan budget yang besar untuk klien. Namun, dengan adanya manajemen influencer, ia bisa mengalokasikan budget tersebut secara efisien serta menentukan budget yang pas untuk marketing influencer.

Manajemen influencer dapat memastikan tindakan marketing ini tidak hanya sekedar membuat produk atau jasa klien menjadi viral. Tetapi juga membantu untuk memastikan adanya conversion atau penjualan terhadap produk suatu brand yang bekerjasama denganmu. Sehingga, klien akan puas dengan jasa iklan kamu.

Manajemen influencer juga membantu kamu dalam menerima pembayaran dari klien, melakukan negosiasi harga promosi, hingga melakukan pengurusan pajak terkait jasa influencer.

6. Matchmaking

Ketika kamu berpikir tentang management influencer, kamu sering hanya berpikir tentang ‘orang tengah’ yang membantu memudahkan komunikasi dan interaksi, antara brand tertentu dan kamu sebagai influencer.

Bagi influencer, manajer influencer dapat memperkenalkan kamu kepada brand yang relevan serta membantu kamu berjejaring dengan influencer lain. Sehingga, kamu bisa melakukan kolaborasi dan membuka peluang bisnis di masa depan.

7. Menumbuhkan Konten yang Kreatif

Manajemen influencer juga membantu kamu dalam menentukan konten yang tepat untuk mempromosikan sesuatu. Misalnya, untuk sebuah brand kosmetik, mereka ingin menggunakan influencer untuk mempromosikan produk cushion anti air.

Jika video review terlihat biasa saja, manajemen ini bisa menyarankan video promosi dengan meminta kamu berdandan ala mermaid. Kemudian, berenang di laut atau di kolam untuk membuktikan cushionnya benar-benar tahan air.

Sudah Tahu Mengapa Penting Memiliki Management Influencer yang Baik?

Management influencer bukan hanya membantu influencer untuk melakukan promosi dengan tepat, tetapi juga membantu kamu memudahkan pekerjaan dan menemukan ide kreatif untuk konten promosi klien.

Oleh karena itu, sebagai influencer, kamu pasti membutuhkan manajemen influencer yang baik.

Temukan inspirasi lainnya seputar influencer marketing, social media influencer, dan yang lainnya hanya di influencer101.id