Content strategy adalah salah satu bagian dari content marketing. Content strategy sangat penting dalam pembuatan konten, karena dapat membantu kamu dalam mencapai target audiens secara efektif.

Strategi konten yang tepat sasaran pun dapat memberikan dampak yang cukup besar pada bisnis kamu. Lalu, bagaimana content strategy bisa memberikan dampak yang luar biasa pada bisnis? Simak penjelasannya berikut ini!

Apa Itu Content Strategy?

Content strategy atau strategi konten adalah sebuah proses berkelanjutan untuk mengubah tujuan dan sasaran bisnis yang menggunakan konten sebagai sarana utama untuk mencapai tujuan tersebut. Konten bisa berupa audio, visual, atau artikel. 

Cara Membuat Content Strategy

Content strategy adalah hal yang tidak sulit untuk dibuat, jika kamu menerapkan hal berikut ini.

1. Tentukan Tujuan

Pertama-tama, kamu harus menentukan tujuan dalam membuat konten. Cari tahu tujuan kamu sebelum memulai perencanaan, dan akan lebih mudah menentukan apa yang terbaik untuk strategi. Kemudian, pastikan semua konten yang dibuat bisa membantu kamu mencapai tujuan bisnis.

Sebagai contoh, kamu ingin meningkatkan traffic website, maka kamu harus menggunakan artikel SEO (Search Engine Optimization) sebagai sarana konten utama. Kemudian, kamu harus buat sebuah strategi, apa saja langkah-langkah yang akan kamu ambil agar bisa meningkatkan traffic website.

2. Melakukan Penelitian Persona

Untuk mengembangkan content strategy yang sukses, kamu perlu mendefinisikan dengan jelas audiens target konten, yang juga dikenal sebagai buyer persona. Ini sangat penting bagi kamu yang baru memulai atau baru mengenal marketing.

Dengan mengetahui target audiens, kamu pun dapat menghasilkan konten yang lebih relevan dan berharga yang ingin audiens baca dan konversi. Apabila bisnis kamu mengalami perkembangan dan ekspansi, kamu juga perlu menjawab beberapa pertanyaan seperti:

• Apakah kamu menargetkan sekelompok orang baru atau memperluas target pasar saat ini?
• Apakah kamu ingin mempertahankan audiens target yang sama?

Meninjau kembali parameter audiens dengan melakukan riset pasar setiap tahun sangat penting untuk menumbuhkan audiens.

3. Jalankan Audit Content

Awalnya, sebagian besar brand memulai dengan posting blog. Jika kamu memiliki rencana untuk menjelajah ke format yang berbeda dalam content strategy kamu, lakukanlah audit konten untuk menilai konten berkinerja terbaik dan terburuk.

Kalau kamu sudah berkecimpung dalam bisnis untuk sementara waktu, kamu pun harus meninjau upaya pemasaran konten dan hasilnya pada tahun lalu.

Cari tahu apa yang dapat kamu lakukan secara berbeda di tahun mendatang dan tetapkan tujuan baru. Sekarang adalah waktu yang tepat untuk menyelaraskan tujuan tim dengan tujuan organisasi yang lain.

Audit konten akan membantu menentukan apa yang paling sesuai dengan audiens, mengidentifikasi kesenjangan dalam kelompok topik, dan bertukar pikiran tentang ide konten segar.

4. Pilih Sistem Manajemen Content

Beberapa bagian penting dari content strategy adalah pembuatan konten, publikasi konten, dan analisis konten. Kamu bisa berinvestasi dalam CMS untuk membuat, mengelola, dan melacak konten dengan cara yang mudah dan berkelanjutan.

Salah satu CMS yang bisa kamu gunakan adalah HubSpot CMS, kamu bisa merencanakan, memproduksi, memublikasikan, dan mengukur hasil semua di satu tempat.

CMS populer lainnya adalah WordPress, di mana kamu dapat menambahkan plugin HubSpot WordPress untuk formulir web gratis, obrolan langsung, akses CRM, email marketing, dan analitik.

5. Tentukan Jenis Konten yang Ingin Kamu Buat

Ada berbagai opsi di luar sana untuk konten yang dapat kamu buat dalam content strategy. Mulai dari konten tertulis seperti ebook dan posting blog hingga konten audio seperti podcast. Kamu bisa lakukan percobaan terlebih dahulu pada bentuk-bentuk konten yang sesuai dengan bisnis kamu.

Kemudian, lihat konten mana yang menghasilkan lebih banyak konversi dan engagement, berarti konten tersebut yang paling cocok untuk kamu gunakan.

6. Brainstorm Ide Konten

Salah satu hal yang sangat penting untuk dilakukan dalam content strategy adalah brainstorming untuk menemukan ide-ide konten yang segar. Ide konten ini bisa kamu dapatkan dengan cara melihat konten-konten kompetitor, menonton film atau YouTube, dan sebagainya.

Bagaimana Mulai Membuat Content Strategy?

Jika kamu masih kesulitan membuat strategy content sendiri, kamu bisa membuat blueprint dari strategi konten kamu dengan cara memetakan strateginya dengan menjawab berbagai pertanyaan di bawah ini:  

• Mengapa saya harus membuat konten ini?
• Audiens apa yang ingin saya tuju?
• Tindakan dan reaksi seperti apa yang ingin saya capai?
• Bagaimana saya akan mempromosikan konten setelah publikasi?
• Bagaimana audiens saya menemukan konten kami?
• Jenis konten apa yang saya rencanakan untuk dibuat?
• Di mana dan kapan saya akan mempublikasikan konten?
• Siapa yang bertanggung jawab untuk membuat konten?
• Bagaimana saya akan mempertahankan brand style di berbagai platform?

Mengapa Content Strategy Penting?

Jika kamu masih pemula dalam bidang marketing, terutama dalam content marketing, kamu mungkin akan bertanya-tanya.

Seberapa pentingkah content strategy?

Ini dia beberapa alasan mengapa strategi konten adalah hal penting untuk dibuat.

1. Membantu Kamu Mengatur dan Mencapai Tujuan

Strategi konten membantu kamu menentukan tujuan pemasaran dan menetapkan prioritas. Hal ini juga memungkinkan kamu untuk merencanakan pekerjaan dan memastikan bahwa semua upaya pemasaran didorong oleh tujuan.

Dengan strategi konten yang terdokumentasi, kamu pun dapat memastikan bahwa setiap upaya yang dilakukan oleh tim kamu, sehingga dapat memberikan hasil yang nyata. 

2. Membantu Kamu dalam Melacak Kemajuan Perusahaan

Menurut Rebecca Lieb, konsultan strategi konten dan pembicara utama, “Tidak ada strategi konten tanpa strategi pengukuran”. Sebelum memulai inisiatif konten, terlepas dari media atau platform, penting untuk mengetahui apa yang ingin kamu capai.

Dengan kata lain, tujuan jangka pendek dan jangka panjang kamu berfungsi sebagai tolok ukur untuk mengukur efektivitas inisiatif pemasaran konten. 

Dengan strategy content, ia dapat menguraikan metrik yang harus kamu lacak dan analisis untuk terus menentukan apakah upaya pemasaran konten tersebut membuahkan hasil atau tidak.

3. Membantu Mengidentifikasi Peluang Baru

Content Marketer yang sukses terus mencari peluang pembuatan konten baru, dengan cara membuat konten seputar topik berita populer yang membantu dalam upaya menjangkau lebih banyak target audiens.

Tanpa strategi konten, upaya yang dilakukan untuk menemukan peluang baru tidak akan terkoordinasi, dan disorganisasi itu akan tercermin dalam publikasi serta brand voice.

4. Membantu Memotong Biaya Content

Membuat dan mendistribusikan konten membutuhkan biaya yang besar. Ketika seorang marketer bekerja tanpa strategi konten, mereka akan sering kali melupakan gambaran besar rencana kontennya.

Tidak jarang mereka berakhir mengerjakan sesuatu yang tidak sesuai dengan rencana awal. Alhasil, pengeluaran menjadi lebih besar dan melebihi budget yang telah ditentukan.

Oleh karena itulah, strategi konten dibutuhkan untuk membuat marketer fokus pada apa yang direncanakan sejak awal, sehingga pengeluaran pun bisa ditekan.

5. Mengoptimalkan Tim Marketer dalam Content Strategy

Tanpa strategy content yang terdokumentasi, tim marketer tidak akan tahu berapa banyak konten yang perlu diproduksi, dimana harus diposting, atau bagaimana konten tersebut dapat digunakan kembali. Selain itu, kamu juga tidak tahu berbagai hal yang dapat mengatur tugas sehari-hari mereka.

Kebanyakan orang membutuhkan sedikit dorongan untuk memulai, dan strategi konten formal berfungsi sebagai ajakan untuk bertindak (Call to Action). Content strategy menetapkan metrik kinerja untuk anggota tim dan menentukan jadwal kerja untuk pembuatan konten.

Selain itu, content strategy juga bisa pedoman pengelolaan akun media sosial dan membantu pemeliharaan sistem otomasi pemasaran. Ketika kamu punya strategi, semua ini menjadi lebih mudah, menghasilkan tim marketing yang lebih produktif.

6. Membantu Kamu Menghasilkan Konten yang Mengkonversi

Content strategy menjadi salah satu hal yang sangat penting untuk menghasilkan konten yang berkonversi secara konsisten. Konten yang tepat bisa menghasilkan konversi atau mendorong konsumen untuk melakukan pembelian pada konten yang kamu tawarkan.

Siapkan Content Strategy Sekarang Juga!

Setelah membaca penjelasan ini, kamu mungkin akan menyadari bahwa content strategy adalah hal penting dalam membuat konten untuk bisnis.

Sekarang, kamu sudah siap membuat strategi konten sendiri dengan menerapkan cara serta tips untuk membuat strategi konten di atas.

Selamat mencoba!

Temukan inspirasi lainnya seputar blogger influencer, influencer marketing dan sebagainya hanya di influencer101.id