Linkedin adalah platform sosial profesional terbesar yang sering pengguna pakai untuk menunjang perkembangan karir. Ada yang menggunakannya untuk mencari pekerjaan, wawasan karir, hingga calon kandidat dan klien bisnis. Nah untuk menarik minat klien, kamu perlu tahu cara mengoptimasi LinkedIn Business Page.

Apa itu LinkedIn Business Page? Sederhananya, halaman LinkedIn hampir sama seperti halaman profil perusahaan atau entitas bisnis lain yang bertujuan untuk mempromosikan layanan mereka, memposting lowongan pekerjaan, dan lain-lain.

Jadi, informasi apapun yang perusahaan sampaikan di dalam LinkedIn Business Page akan mempengaruhi pandangan klien atau kandidat potensial terhadap citra entitas tersebut. 

Untuk bisa membuat mereka tertarik dengan halaman LinkedIn Business milikmu, kamu juga perlu tahu cara mengoptimasi halaman tersebut dengan benar. Lalu, bagaimana caranya? Selengkapnya, simak penjelasan lanjutannya di bawah ini!

Cara Mengoptimasi LinkedIn Business Page

Jika kamu ingin membuat orang luar menilai halaman bisnismu menarik, kamu perlu tahu cara membuat halamanmu tersebut benar-benar tampak memukau. 

Intinya, jadikan LinkedIn Business Page kamu sebagai sebuah cover letter menarik dan informatif. Dengan begitu, pengguna LinkedIn akan menaruh kesan positif terhadap citra bisnismu. 

Siap mempercantik halaman milikmu? Berikut adalah sembilan cara mengoptimasi Linked Business Page untuk kamu dan pelaku bisnis lainnya:

1. Gunakan Gambar dan Sampul Profil Profesional

Cara paling mudah untuk menggaet prospek baru ke halaman LinkedIn bisnis kamu adalah dengan membuatnya terlihat menarik. Sama halnya buku atau kemasan suatu produk, kamu juga perlu ‘menyampuli’ halaman tersebut menggunakan foto profil dan foto sampul berkualitas tinggi.

Dengan begitu, halaman LinkedIn bisnismu akan terlihat lebih profesional, kredibel, dan punya ‘warna’ unik tersendiri di mata pengguna lainnya. Selain itu, fungsi dari foto tersebut juga dapat kamu manfaatkan sebagai ajang branding maupun promosi layanan tertentu.

Tak hanya itu, kamu juga bisa menyoroti suatu projek, tagline, produk terbaru, ataupun misi bisnis terdekat dengan memasang banner khusus sebagai foto sampul LinkedIn Business Page. 

Jadi, para pengguna LinkedIn akan tahu bahwa bisnis kamu sedang mengadakan sebuah event khusus atau meluncurkan produk terbaru dalam waktu dekat ini. Agar bisnismu semakin dikenali banyak orang, usahakan pasang gambar yang sama pada profil akun media sosial lainnya.

2. Sematkan Kata Kunci Relevan 

Cara mengoptimasi LinkedIn Business Page selanjutnya adalah mencantumkan kata kunci yang relevan untuk menaikkan performa SEO-nya. Kamu dapat menempatkan kata kunci tersebut terutama pada bagian summary (ringkasan) atau overview (ikhtisar). 

Untuk bagian summary, letaknya berada tepat di bawah nama profil sehingga penulisannya harus singkat dan to the point. Sedangkan overview, kamu bisa menceritakan identitas bisnis secara mendetail seperti latar belakang singkat perusahaan, macam-macam layanan, nilai bisnis, dan lain-lain.

Kemudian, jangan lupa masukkan kata kuncinya. Kata kunci ini akan membantu LinkedIn mengenali apa yang sebenarnya bisnis tersebut lakukan kepada pengguna lainnya. Jika LinkedIn berhasil mengenali profilmu dengan baik, maka kesempatan untuk tampil di posisi strategis pada halaman pencarian akan jadi lebih besar.

Selain di summary dan overview, kamu juga bisa menyematkan kata kunci tersebut langsung ke dalam nama perusahaan untuk menaikkan visibilitas.

3. Bagikan Konten-Konten Bermanfaat Secara Rutin

Nyatanya, kamu perlu konsisten dalam memposting konten-konten menarik agar performa halaman LinkedIn bisnis bisa berkembang menjadi lebih baik. Itu sebabnya, konsisten memberikan konten-konten bermanfaat juga turut menjadi bagian dari cara mengoptimasi LinkedIn Business Page yang terbilang efektif.

Beberapa contoh konten yang bisa kamu publikasikan kepada pengikut atau pengguna LinkedIn secara luas yakni konten success story, pencapaian perusahaan, prestasi karyawan, konten informatif, dan lain-lain.

Kamu bisa menyoroti keunggulan-keunggulan perusahaan supaya pengguna LinkedIn merasa tertarik untuk bergabung menjadi tim baru di perusahaan tersebut. Atau, kamu juga dapat menonjolkan kelebihan produk dalam bisnismu untuk menarik minat klien terhadap perusahaanmu.

Selebihnya, pertimbangkan dulu tujuan pembuatan LinkedIn Business Page lalu selaraskan dengan strategi konten yang kamu mau. Selanjutnya, sempurnakan strategi konten tersebut dengan memanfaatkan fitur LinkedIn Analytics untuk melacak efektivitas postingan dan mempelajari persona audiens.

4. Manfaatkan Fitur-Fitur di LinkedIn 

Memanfaatkan fitur LinkedIn secara optimal juga dapat mendorong perkembangan positif bagi halaman bisnismu. Nyatanya, fitur-fitur yang tersedia di LinkedIn ini sangat membantu kamu dalam melakukan cara mengoptimasi LinkedIn Business Page agar halamanmu jadi lebih menarik dan dinamis.

Beberapa fitur terbaru LinkedIn yang mungkin dapat kamu manfaatkan untuk mendongkrak performa halaman bisnismu antara lain:

• LinkedIn Live, fungsinya adalah untuk membagikan video live-stream kepada pengguna LinkedIn.
• LinkedIn Story, fungsinya untuk membagikan foto atau video santai dengan batas waktu tayang tak lebih dari 24 jam.
• Create Polls, berfungsi untuk membuat polling pada feed LinkedIn agar bisa meminta pendapat dari audiens secara langsung.
• Dan lain-lain

5. Manfaatkan Kanal Media Sosial Lain

Apakah kamu memiliki akun bisnis di kanal media sosial yang lain? Jika iya, kamu dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan visibilitas LinkedIn Business Page menggunakan bantuan kanal tersebut.

Misalnya, jika kamu menggunakan Instagram, kamu dapat membagikan tautan halaman LinkedIn Business-mu ke dalam bio atau postinganmu. Apabila jumlah pengikut Instagram-mu sudah menyentuh angka 10.000, kamu sudah bisa menautkan link tersebut secara langsung ke dalam Instagram Stories.

Apalagi, memasang tautan ke dalam Instagram Stories cenderung mempunyai peluang lebih besar untuk bisa diklik oleh siapapun yang menonton tayangan stories milikmu. 

6. Bergabung dengan LinkedIn Group

Cara mengoptimasi LinkedIn Business Page berikutnya adalah dengan bergabung ke dalam beberapa grup LinkedIn yang relevan dengan tujuan bisnismu. Pada dasarnya, LinkedIn Group menjadi salah satu jalan terbaik untuk bertemu dengan orang-orang yang memiliki ketertarikan dan tujuan karir yang sama.

Di samping itu, LinkedIn Group juga bisa jadi tool yang sempurna untuk menaikkan kepercayaan, otoritas, dan pamor halaman bisnis kamu secara organik. Selanjutnya, cara-cara yang perlu kamu perbuat untuk meraih tujuan tersebut antara lain:

• Melakukan identifikasi terhadap beberapa LinkedIn Group yang selaras dengan niche bisnis kamu
• Setelah menemukan beberapa grup yang tepat, kamu bisa mulai bergabung ke dalam komunitas tersebut
• Pastikan kamu aktif terlibat dalam percakapan yang terjadi di dalam grup tersebut. Lakukan interaksi dengan pengguna LinkedIn lain secara natural tanpa terlihat seperti jualan
• Berikan saran, wawasan, atau cerita berdasarkan pengalaman pribadi secara solutif 
• Bagikan konten milikmu ke dalam grup tersebut. Ingat, jangan sampai menjadi spam

7. Perluas Jaringan

Agar halaman bisnismu bisa melejit tinggi, kamu bisa meminta teman atau rekan kerja untuk menyukai, meninggalkan komentar, atau membagikan beberapa postingan terakhir. Tujuannya, supaya halaman bisnismu bisa di-notice oleh banyak pengguna LinkedIn secara luas.

Di samping itu, kamu juga bisa turut membagikan konten relevan milik orang lain ke dalam halaman bisnismu. Lagi pula, berbagi postingan milik orang lain adalah cara efektif untuk memperluas jaringan atau koneksi serta dapat membangun kredibilitas yang baik di mata pengguna LinkedIn lain. 

Selain itu, kamu juga bisa men-tag profil LinkedIn seseorang serta menyematkan tagar industri yang relevan untuk memperluas jangkauan postingan tersebut. 

8. Manfaatkan LinkedIn Ads

Cara mengoptimasi LinkedIn Business Page selanjutnya adalah membuat dan mempublikasikan sponsored content dengan bantuan fitur LinkedIn Ads. Dengan LinkedIn Ads, kamu bisa menentukan siapa saja yang bisa melihat konten-konten milikmu secara spesifik.

Dengan memanfaatkan layanan sponsored content, kamu bisa menyaring audiens tertentu berdasarkan posisi pekerjaannya, fungsinya, bidang industrinya, dan lain-lain. Jadi, hanya orang-orang tepat saja yang bisa menemukan sponsored content tersebut.

Jika kontenmu berhasil dilihat oleh orang yang tepat, kemungkinan mereka untuk mengikuti halaman bisnismu juga jadi lebih besar. Selain itu, manfaat sponsored content juga dapat menjangkau pengguna LinkedIn secara luas.

9. Bagikan Konten Visual

Manusia adalah makhluk visual. Tak sedikit juga orang yang kerap menilai sampulnya terlebih dahulu sebelum masuk ke pembahasan selanjutnya. 

Daripada versi dulu, LinkedIn versi sekarang sudah mulai menampilkan beragam konten-konten visual menarik baik dalam format gambar maupun video. Umumnya, konten visual ini akan terletak di bagian teratas dalam suatu umpan/ postingan.

Lagi pula, konten-konten visual ini juga menjadi cara mengoptimasi LinkedIn Business Page yang efektif. Selain itu, pemberian konten visual juga dapat meningkatkan engagement postingan sebanyak dua kali lipat daripada hanya sebatas teks biasa.

Bagaimana, sudah siap memoles halaman LinkedIn Business-mu agar bisa lebih bersinar? Jangan lupa terapkan sembilan cara di atas dan lihat perbedaannya.

Dapatkan berbagai informasi maupun tips seputar social media influencer khususnya LinkedIn Influencer hanya di influencer101.id.