Instagram merupakan salah satu platform sosial media terbesar yang memiliki ratusan juta pengguna dari seluruh dunia. Baru-baru ini Instagram menghadirkan fitur baru bernama Instagram Reels. Sama seperti fitur lainnya, algoritma Instagram Reels juga perlu diketahui, khususnya jika kamu adalah pemilik bisnis tertentu.

Secara umum, Instagram Reels memang mirip dengan aplikasi video TikTok. Akan tetapi, algoritmanya cenderung berbeda. Oleh karena itulah, kamu perlu memahami bagaimana cara kerja fitur ini agar bisa mendapatkan engagement yang maksimal dan menjangkau audiens dengan lebih luas.

Bagaimana Cara Kerja Algoritma Instagram Reels?

Sebagai fitur baru, tentunya masih belum banyak orang yang paham bagaimana cara kerja algoritma Instagram Reels. Padahal sebenarnya fitur ini dapat membantu para pemilik bisnis untuk menciptakan brand awareness dan meningkatkan citra brand di mata followers dan konsumen mereka.

Hal inilah yang mengharuskan setiap pebisnis mengerti bagaimana cara kerja algoritma fitur ini untuk menunjang kebutuhan branding bisnis. Terkait dengan algoritma fitur Reels, Instagram secara resmi sudah merilis informasi tersebut.

Setidaknya terdapat 4 indikator utama yang digunakan oleh Instagram untuk melakukan ranking Instagram Reels dalam algoritmanya. Berikut adalah penjelasan tentang 4 indikator tersebut.

Aktivitas

Hal pertama yang bisa kamu lakukan untuk mengoptimasi reels dari algoritma Instagram adalah dengan melihat video reels mana yang lebih banyak mendapatkan suka, komentar, dan interaksi lainnya oleh pengguna dalam jangka waktu tertentu. Hal ini akan membantu Instagram dalam memahami konten Reels yang paling relevan.

Sejarah Interaksi dengan Pembuat Konten

Pada dasarnya algoritma Reels tidak jauh berbeda dengan fitur Instagram lainnya. Jika kamu berinteraksi dengan satu konten tertentu, maka Instagram akan menganggap bahwa kamu tertarik dengan konten tersebut. Dengan begitu, nantinya kamu akan lebih sering menemukan konten serupa.

Informasi tentang Reels

Singkatnya, informasi tentang Reels berisi tentang konten itu sendiri serta bersumber dari audio yang digunakan, pengenalan visual yang berbasis pixel, hingga keseluruhan frame, termasuk juga popularitas dari video Reels tersebut.

Informasi tentang Pembuat Konten

Indikator terakhir yang masuk ke dalam algoritma Reels adalah Instagram akan mempertimbangkan popularitas pembuat konten guna menemukan konten-konten menarik lainnya dan kemudian akan menampilkannya ke pengguna baru.

Cara Melakukan Optimasi Reels

Terdapat beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk melakukan optimasi Reels antara lain sebagai berikut.

• Menggunakan format vertical video;
• Membuat konten Reels yang menarik dan dapat menghibur penonton;
• Memanfaatkan creative tools Reels yang sudah disediakan oleh Instagram;
• Menggunakan musik yang tersedia di Instagram Music atau Audio Original untuk video Reels yang kamu buat;
• Sebaiknya hindari mengunggah konten video yang berasal dari TikTok atau platform video lainnya.

Tips Sukses Gunakan Instagram Reels

Setelah menyimak penjelasan tentang algoritma Instagram Reels, selanjutnya kamu juga perlu tahu cara menggunakan Instagram Reels agar dapat sukses membangun citra pada bisnis yang sedang kamu jalani. Berikut ini adalah berbagai tips gunakan Instagram Reels yang bisa kamu coba.

1. Mengedukasi Audiens

Edukasi menjadi hal penting yang bisa menjadi salah satu strategi marketing kamu. Biasanya prospek konten edukasi akan lebih mudah menghubungkan brand bisnis dengan kemungkinan audiens atau calon pembeli melakukan pembelian.

Konsep utama dari video Reels adalah agar audiens lebih mudah mencerna konten  dalam durasi yang cepat. Hal inilah yang mendorong Reels menjadi fitur yang mempunyai peluang besar untuk menarik perhatian audiens. Jadi, jangan ragu untuk membuat konten yang mengedukasi audiens terkait informasi produk kamu.

2. Buat Konten yang Unik dan Otentik

Fitur Reels memiliki peluang besar dalam menjangkau target audiens yang lebih luas karena fitur ini memang dirancang untuk memproses penayangan konten secara lebih cepat. Oleh karena itu, sebaiknya kamu membuat video konten yang unik dan otentik agar audiens semakin tertarik dengan brand bisnis kamu.

3. Menunjukkan Nilai Bisnis dan Karakternya

Fungsi utama sosial media adalah untuk mendapatkan koneksi dan menjalin komunikasi dengan audiens. Brand yang sukses tentu dapat memanfaatkan sosial media dengan baik agar selalu terhubung dengan audiensnya. Secara tidak langsung, cara ini akan menunjukkan bagaimana nilai dan karakter bisnis yang kamu jalani.

Baca Juga: Cara Mendapatkan Uang dari Instagram dengan Mudah

Selain itu, audiens juga menjadi lebih tertarik dengan produk yang kamu tawarkan daripada hanya sekadar melakukan penjualan secara hard-selling. Konten yang kamu buat akan merefleksikan seperti apa bisnis dan produk tersebut. Maka dari itu, sebaiknya video Reels yang kamu buat sudah menunjukkan nilai dan karakter brand.

4. Fokus pada Hal yang Berbeda dari Produk

Fitur Reels dapat memberikan peluang yang besar bagi pemilik bisnis untuk mendapatkan keuntungan tinggi. Hal ini bisa kamu dapatkan dengan fokus pada konten video yang menunjukkan hal-hal unik dan berbeda dari produk tersebut. Kamu bisa fokus pada cara desain yang unik, bahan material premium, dan lainnya.

5. Melakukan Riset

Meski termasuk fitur baru, namun sebagai pembuat konten kamu tetap harus melakukan riset terkait target audiens yang ingin dijangkau dan analisis trend pada saat itu sesuai dengan demografinya. Tips ini bisa kamu lakukan dengan tujuan untuk menginvestigasi kompetitor serta menganalisis strategi yang mereka lakukan pada fitur tersebut.

6. Membuat Storyboard

Fitur Reels tidak mempunyai ‘spontaneous feel’ seperti yang bisa kamu lihat pada fitur Stories. Oleh karena itulah, kamu perlu membuat storyboard sebelum melakukan proses produksi. Cara pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan membuat tujuan Reels dan bagaimana untuk mencapai tujuan tersebut.

7. Hindari Hard-Selling

Seperti yang pada penjelasan sebelumnya, kamu tidak bisa secara langsung mengatakan bahwa kamu sedang menjual produk atau jasa tertentu kepada audiens. Cara ini sangat tidak efektif untuk diterapkan pada platform sosial media.

Kamu harus bisa menarik perhatian audiens dan memposisikan bisnis tersebut ke dalam industri otoritas. Jadi, daripada Anda meminta audiens untuk mengunjungi website bisnis kamu, lebih baik kamu membuat konten yang lebih original dan bernilai.

8. Mencoba Teknik Repurpose Content

Terkadang sebuah konten bisa mendapatkan engagement tinggi karena berbagai macam alasan. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk kamu melakukan teknik repurpose content atau mengubah tujuan konten. Cara ini sangat membantu saat kamu merasa buntu saat mencari ide baru.

Hal pertama yang dapat kamu lakukan pada teknik repurpose content adalah dengan melihat postingan sosial media yang ada pada akun Instagram bisnis kamu dan pilih beberapa konten yang mempunyai performa bagus. Jangan lupa untuk melakukan brainstorming agar mendapatkan ide-ide kreatif lainnya.

Sudah Paham Algoritma Instagram Reels Sekarang?

Nah, itulah penjelasan tentang algoritma Instagram Reels dan tips menggunakannya bagi para pebisnis. Setelah menyimak penjelasan di atas, tentunya kamu semakin bersemangat untuk membuat konten-konten Reels yang edukatif dan sesuai dengan brand bisnis milikmu, bukan?

Tunggu apalagi, segera raih kesuksesan bisnis kamu melalui fitur Reels ini.

Dapatkan berbagai informasi maupun tips & trik seputar influencer, seperti marketing influencer maupun social media influencer hanya di influencer.id.